9.21.2008

Mencintai Orang yang Spesial

Diambil dari www.renungan-harian-kita.blogspot.com

Sangatlah menyakitkan mencintai seseorang, tetapi tidak dicintai olehnya. Tetapi lebih indah adalah menyayanginya tanpa mengharapkan sesuatu perasaan apapun darinya. Hanya perlu satu menit untuk menghancurkan seseorang, Satu jam untuk menyukai seseorang, Satu hari untuk mencintai seseorang, Tetapi membutuhkan seumur hidup untuk melupakan seseorang... Mungkin Tuhan menginginkan kita untuk bertemu dengan orang yang tidak tepat. Jadi ketika kita akhirnya bertemu dengan orang yang tepat kita akan tahu betapa berharganya anugerah tersebut. Cinta adalah ketika kamu membawa perasaan, kesabaran dan romantis dalam suatu hubungan dan menemukan bahwa kamu peduli dengan dia........

Hal yang menyedihkan dalam hidup adalah ketika kamu bertemu seseorang yang sangat berarti bagimu. Hanya untuk menemukan bahwa pada akhirnya menjadi tidak berarti dan kamu harus membiarkannya pergi. Ketika pintu kebahagiaan tertutup, yang lain terbuka... Tetapi kadang-kadang kita menatap terlalu lama pada pintu yang telah tertutup itu sehingga kita tidak melihat pintu lain yang telah terbuka bagi kita.

Teman yang terbaik adalah teman dimana kamu dapat duduk bersamanya dan merasa terbuai dan tidak pernah mengatakan apa-apa dan kemudian berjalan bersama. Perasaan seperti itu adalah percakapan termanis yang pernah kamu rasakan. Benarkah bahwa kita tidak tahu apa yang kita dapatkan sampai kita kehilangan itu ?? Tetapi benar juga bahwa kita tidak tahu apa yang hilang sampai itu ada . Memberikan seseorang semua cintamu tidak pernah menjamin bahwa mereka akan mencintai kamu juga!!! Jangan
mengharapkan cinta sebagai balasan, tunggulah sampai itu tumbuh di dalam hati mereka, tetapi jika tidak, pastikan dia tumbuh di dalam hatimu ...

Ada hal yang sangat ingin kamu dengar tetapi tidak akan pernah kamu dengar dari orang yang dari mereka kamu ingin dengar. Tetapi jangan sampai kamu menjadi tuli walaupun kamu tidak mendengar dari seseorang yang mengatakan itu dari hatinya . Jangan pernah berkata selamat tinggal jika kamu masih ingin mencoba. Jangan menyerah selama kamu merasa masih dapat maju. Jangan pernah berkata kamu tidak mencintai orang itu lagi bila kamu tidak bisa membiarkannya pergi...

Cinta datang kepada orang yang masih mempunyai harapan walaupun mereka telah dikecewakan... Kepada mereka yang masih percaya walaupun mereka telah dikhianati. Kepada mereka yang masih ingin mencintai walaupun mereka telah disakiti sebelumnya dan kepada mereka yang masih mempunyai keberanian dan keyakinan untuk membangun kembali kepercayaan Jangan melihat dari wajah, itu bisa menipu.

Jangan melihat kekayaan, itu bisa menghilang. Datanglah kepada seseorang yang dapat membuatmu tersenyum karena Sebuah senyuman dapat membuat hari yang gelap menjadi cerah Berharaplah kamu dapat menemukan seseorang yang dapat membuatmu tersenyum.

Ada saat di dalam kehidupanmu dimana kamu dapat merindukan seseorang, kamu ingin mengambil mereka dari mimpimu dan benar benar-memeluk dia. Mendekap dirinya dalam tiap tidur indahmu... Berharaplah bahwa kamu dapat bermimpi tentang dia, yang berarti mimpilah apa yang ingin kamu impikan. Pergilah kemana kamu ingin pergi. Jadilah sesuai dengan keinginan kamu, Karena kamu hanya hidup sekali dan satu kesempatan untuk melakukan apa yang kamu inginkan Semoga kamu mendapat cukup kebahagiaan untuk membuat kamu bahagia...

Cukup cobaan untuk membuat kamu kuat Cukup penderitaan untuk membuat kamu menjadi manusia yang sesungguhnya, Dan cukup harapan untuk membuat kamu bahagia. Selalu letakkan dirimu pada posisi orang lain. Jika kamu merasa bahwa itu menyakitkan kamu. Mungkin itu menyakitkan orang itu juga.

Kata-kata yang ceroboh dapat mengakibatkan perselisihan, Kata-kata yang kasar bisa membuat celaka. Kata-kata yang tepat waktu dapat mengurangi ketegangan. Kata-kata cinta dapat menyembuhkan dan menyenangkan Permulaan cinta adalah dengan membiarkan orang yang kita cintai menjadi dirinya sendiri. Dan tidak membentuk mereka menjadi sesuai keinginan kita. Dengan kata lain kita mencintai bayangan kita yang ada pada diri mereka.

Orang yang bahagia tidak perlu memiliki yang terbaik dari segala hal. Mereka hanya menghargai segala hal yang datang dalam hidup mereka. Kebahagiaan adalah bohong bagi mereka yang menangis, mereka yg terluka, mereka yang mencari, mereka yang mencoba... Mereka hanya bisa menghargai orang-orang yang penting yang telah menyentuh hidup mereka.

Cinta mulai dengan senyuman,dan berakhir dengan air mata...mungkin seperti itu... Masa depan yang cerah berdasarkan pada masa lalu yang telah dilupakan. Kamu tidak dapat melangkah dengan baik dalam kehidupan kamu sampai kamu melupakan kegagalan kamu dan rasa sakit hati. Ketika kamu lahir, kamu menangis dan semua orang disekeliling kamu tersenyum. Hiduplah dengan hidupmu, jadi ketika kamu meninggal, kamu satu satunya yang tersenyum dan semua orang di sekeliling kamu menangis...

9.19.2008

86 tahun

Polykarpus sedang berdoa di dalam kamarnya di loteng ketika pasukan bersenjata lengkap dating mengepung rumah kecil di perkebunan terpencil itu. Ruparupanya salah satu pelayan yang pernah melayaninya telah membocorkan tempat persembunyiannya setelah disiksa dengan kejam oleh tentara Romawi. Polykarpus yang berusia 86 tahun pada waktu itu dengan tenang turun ke ruang bawah dan para prajurit yang ditugaskan untuk menangkapnya langsung kaget karena mereka tidak tahu bahwa Polykarpus yang sedang diburu dengan gencar oleh pihak Romawi itu adalah seorang yang sudah begitu lanjut usianya. Dalam hati mereka bertanya-tanya ada apa dengan orang tua ini yang membuatnya begitu dibenci oleh pemerintah Romawi. Polykarpus lalu meminta pelayan - pelayannya untuk menyiapkan makanan dan minuman untuk menjamu tamu yang tidak diundangnya itu. Ia juga meminta diberikan waktu 1 jam untuk berdoa tanpa diganggu. Polykarpus tidak mendoakan dirinya tetapi menaikkan doa syafaat bagi orang lain. Namun karena terlalu banyak orang yang didoakan oleh Polykarpus, ia baru menyelesaikan doanya setelah dua jam. Akhirnya ia dibawa ke kota dan disambut oleh kepala keamanan kota yang bernama Herod dan ayahnya, Nicetes.

Herod dan Nicetes membawa Polykarpus ke dalam kereta kuda mereka dan dengan lembut coba membujuk Polykarpus. "Apa salahnya untuk mengatakan bahwa Kaisar adalah Penguasamu, dan menyembahnya?" Segala macam cara mereka pakai untuk membujuknya, tetapi Polykarpus berkata, "Aku tidak akan melakukan apa yang engkau minta." Karena tidak berhasil, Polykarpus akhirnya didorong dengan kasar dari kereta kuda dan diseret ke stadion tempat para pemimpin Romawi sedang menantinya. Setelah memastikan identitas Polykarpus, Pemimpin Romawi itu dengan lembut coba membujuknya untuk menyangkal Kristus, "Pikirkanlah tentang usia engkau, akuilah kebesaran Kaisar dan bertobatlah. Kutuklah Kristus, dan kami akan membebaskan engkau; Katakanlah engkau tidak ada hubungan apa-apa dengan Dia."

Polykarpus lalu menjawab, "Aku telah mengikuti Dia selama 86 tahun, dan Dia tidak pernah berbuat salah terhadap aku. Bagaimana mungkin aku menista Raja yang telah menyelamatkan aku?" Walaupun jengkel dan marah tetapi mungkin karena usia tuanya, mereka terus membujuknya, "Bersumpahlah oleh kebesaran Kaisar." Polykarpus hanya berkata, "Tidakkah engkau tahu bahwa aku adalah seorang Kristen, jika engkau mau mendengarkan kebenaran
Kekristenan, berilah aku waktu dan tempat untuk menjelaskan." Jawaban Polykarpus semakin membuat semua yang mendengarkan menjadi berang. "Hewan-hewan buas yang kelaparan sudah disiapakan, jika engkau tidak mau ' bertobat ' dari ketidakpercayaan engkau kepada Kaisar engkau akan dilemparkan untuk dimakan hewan-hewan buas itu! Polykarpus menjawab, "Silakan, karena kami tidak terbiasa bertobat dari apa yang baik demi sesuatu yang jahat".

Lalu diumumkan sebanyak tiga kali kepada orang banyak yang sudah berkumpul di stadion, "Polykarpus telah mengaku bahwa ia adalah seorang Kristen." Seluruh stadion mulai berteriak-teriak meminta pemimpin Romawi melepaskan singa lapar ke tengah stadion unt uk memangsa Polykarpus. Tetapi karena pada waktu itu tidak memungkinkan untuk acara gladiator dan singa, diputuskan bahwa Polykarpus akan dibakar. "Apakah engkau sungguh tidak mau bertobat? Engkau akan kami jatuhkan hukuman mati dengan dibakar sampai hangus." Kata Polykarpus, " Engkau mengancam aku dengan api yang hanya akan membakar paling lama satu jam, setelah itu apinya padam. Tapi engkau sendiri bodoh dengan tidak menyadari tentang api penghakiman yang kekal, yang telah dipersiapkan untuk orangorang yang tidak percaya. Apa lagi yang engkau tunggu? Lakukanah apa yang engkau mau lakukan!" Mendengarkan itu, orang banyak yang bagaikan dirasuk setan mulai mengumpulkan kayu dan bahanbahan kayu dari toko-toko dan tempat permandian umum.

Dengan cepat tumpukan kayu sudah terkumpul. Polykarpus lalu menanggalkan jubahnya dan melonggarkan pakaiannya, dan ia coba juga untuk menanggalkan sepatunya. Di saat ada yang mau memakukan kaki dan tangannya ke atas kayu supaya ia tidak akan coba melarikan diri waktu api mulai memanas, Polykarpus berkata, "Biarkan saja; jika Tuhan memberi aku kekuatan untuk dibakar di dalam api ini, Ia akan memampukan aku untuk tetap bertahan di atas gumpalan api ini." Lalu mereka tidak jadi memakunya tetapi sekadar mengikat tangannya di belakang seperti seekor domba yang akan dibawa ke tempat sembelihan. Lalu Polykarpus menaikkan doanya yang terakhir, "Aku bersyukur Engkau telah mengaruniakan kepada aku hari ini dan saat ini, di mana aku dapat mengambil bagian di antara para martir untuk dibangkitkan kepada hidup yang kekal oleh Roh Kudus, dalam jiwa dan tubuh yang tidak akan dikorupsi lagi. Semoga aku akan diterima di dalam hadirat Engkau hari ini, sebagai persembahan yang berkenan yang telah Engkau persiapkan. Engkaulah Tuhan yang setia dan benar."

Demikianlah pada jam 2 siang, tanggal 23 Februari di tahun 155, Polykarpus, yang ditahbis menjadi uskup gereja di Smyrna oleh rasul Yohanes sendiri, mati sebagai martir bagi Kristus. Catatan tentang kemartiran Polykarpus, yang merupakan suatu fakta sejarah ditemukan di antara surat-surat Ireneus yang merupakan murid Polykarpus. Polykarpus seperti juga banyak orang percaya di zaman ini, mampu untuk mati bagi Kristus karena ia hidup untuk Kristus. Hidupnya secara radikal ditransformasi oleh pekerjaan Roh Kudus - keinginan, kekhawatiran, rasa sakit dan rasa takut tidak lagi mengikatnya. Kehidupan dan kematian Polykarpus merupakan inspirasi bagi semua orang percaya. Ia menyerahkan hidup duniawinya bagi Kristus dan di dalam pengorbanannya, ia memperoleh hidup yang kekal.

"AKU TELAH MENGIKUTI DIA SELAMA 86 TAHUN, DAN DIA TIDAK PERNAH BERBUAT SALAH TERHADAP AKU. BAGAIMANA MUNGKIN AKU MENISTA RAJA YANG TELAH MENYELAMATKAN AKU?"

ARTI DAN MAKNA KEMERDEKAAN

Bacaan : Kisah Para Rasul 26: 12-23

“Sebagai orang kristen, kita harus menjadikan kasih dan pengorbanan Kristus menjadi pendorong utama terjadinya perubahan yang radikal"

Oleh : Pdt. Yusuf S Maliku

Kemerdekaan Indonesia adalah peristiwa yang sangat menentukan kehidupan Bangsa Indonesia. Kemerdekaan memberikan pengharapan, karena kemerdekaan, bangsa Indonesia memperoleh kesempatan untuk membangun kehidupan berbangsa dan bernegara hingga mampu mempunyai derajat yang sama dengan bangsa – bangsa lain . Kemerdekaan, berarti bagaimana membebaskan diri dari sebuah belenggu atau sesuatu yang mengikat kita, seperti belenggu kekuasaan orang lain/penjajahan, rasa ketergantungan pada orang lain, atau kuasa-kuasa tertentu.

Bagi Paulus yang dahulu memiliki hidup masa lalu yang kelam, kebangkitan Kristus sangat menentukan hidupnya. Karena bertemu dengan Kristus (ayat 14-15), jalan kehidupan Paulus berubah secara radikal, dari pembunuh menjadi pewarta kehidupan kekal, dari duta orang yang buta kebenaran menjadi duta Allah untuk memelekkan mata orangorang buta sehingga mereka menemukan kebenaran Illahi (ayat 16-18).

Pertemuan Paulus dengan Kristus tidak hanya membuahkan perubahan radikal yang sementara namun Paulus senantiasa setia mengisi hidupnya dengan bakti, daya dan karya yang sejalan dengan misi yang ia terima dari Kristus , ayat 19 -20. Berita kebenaran yang selalu ia wartakan adalah “Kristus yang mati tapi telah bangkit sesuai denga nubuatan para nabi terdahulu dan kemudian membawa terang kepada semua bangsa”. Seluruh aspek kehidupan Paulus beralaskan kasih Kristus mulai dari masa lalu, masa kini, dan masa depan telah berada dalam terang kasih Kristus.

Hidup, bakti, dan karyanya menjadi bermakna tidak hanya untuk dirinya tetapi juga bagi masyarakat. Sebagai orang kristen, kita harus menjadikan kasih dan pengorbanan Kristus menjadi pendorong utama terjadinya perubahan yang radikal, di mana ada kebencian, dendam, dan kekerasan, orang kristen harus menghadirkan kasih dan kuasa Yesus yang memberi hidup; di mana ada diskriminasi dan perpecahan kita harus menghadirkan Kristus yang menjadi
pemersatu.

Bangsa Indonesia telah meraih kemerdekaan dari penjajahan, itu berarti bangsa Indonesia telah bebas untuk mengatur dan membangun kehidupannya sendiri. Persoalan sekarang ialah bagaimana rakyat Indonesia yang di dalamnya kita ada, untuk mengisi kemerdekaan ini sesuai amanah UUD 45, yang tujuannya untuk menyejahterakan seluruh rakyat Indonesia tanpa perbedaan.

Belajar dari perjalanan hidup Paulus yang telah dimerdekakan Kristus dari seorang penjahat/pembunuh, menjadi seorang rasul/pelayan yang ulung, menyampaikan berita keselamatan bagi banyak orang, maka kita sebagai generasi muda (PPGT) yang merupakan harapan keluarga, gereja, dan bangsa, juga akan berusaha membebaskan/memerdekakan diri dari segala hal yang dapat membelenggu kehidupan kita seperti kemalasan, pergaulan yang menjerumuskan (narkoba, pergaulan bebas), dan sebaliknya mengisi kehidupan kita dengan berkreasi, berkarya, dan mengabdi bagi kepentingan keluarga, persekutuan, gereja, bahkan bagi bangsa dan negara.

Tuhan kiranya menuntun/menolong kita untuk memaknai hidup yang telah dianugrahkanNya. Amin.

“Kita sebagai generasi muda (PPGT) yang merupakan harapan keluarga, gereja, dan bangsa, juga akan berusaha membebaskan/ memerdekakan diri dari segala hal yang dapat membelenggu kehidupan kita “

9.11.2008

Kisah Nada dan Solidaritas Dunia


Kompas, Sabtu, 30 Agustus 2008 | 03:00 WIB

KOMPAS/ANTON WISNU NUGROHO /
Presiden dan Ny Ani Yudhoyono yang berperan sebagai kurir surat menerima dua anak manusia yang dipertemukannya, yaitu Nada Lutfiyyah (berjilbab) dan Maggie Hamilton (kedua dari kiri), di Wisma Negara, Jakarta, Sabtu (16/8). Kedua anak ini dipertemukan secara fisik karena undangan Presiden Yudhoyono. Nada sedang memasang gelang tanda persahabatan keduanya yang terbangun karena bencana tsunami di Nanggroe Aceh Darussalam akhir tahun 2004

Oleh: WISNU NUGROHO

Gempa bumi berkekuatan 8,9 skala Richter dengan pusat di sekitar Meulaboh, Nanggroe Aceh Darussalam, 26 Desember 2004, disusul tsunami di wilayah sepanjang Samudra Hindia, mengguncang dan menerjang Asia, Afrika, dan dunia. Namun, ”gempa susulan” yang disebarkan jaringan media massa menerjang hati umat manusia sejagat.

Pemberitaan tentang bencana yang menelan lebih dari 200.000 nyawa di Aceh menjadi seperti ajakan untuk membangun solidaritas sejagat. Jika gempa bumi berkekuatan 8,9 skala Richter menghadirkan tsunami, ”gempa susulan” karena pemberitaan atas bencana itu telah menghadirkan solidaritas dunia.

Belum pernah dalam sejarah dunia umat manusia yang berbeda dalam berbagai segi kehidupannya dan terpisahkan jarak ribuan kilometer bersatu padu. Bencana alam terbesar keempat dalam sejarah dunia yang menelan wilayah darat di sepanjang pantai barat Aceh menjadi pemersatunya.

Solidaritas dunia ternyatakan dalam beragam bentuk setelahnya. Ada yang segera datang ke Aceh menolong mereka yang selamat, mencari yang hilang, dan menguburkan yang meninggal. Ada yang datang dengan berbagai bantuan kesehatan. Ada yang datang dengan makanan dan sarana lain untuk mempertahankan hidup, seperti tenda dan pakaian.

Aceh yang masih dilanda konflik karena isu separatisme dan karena itu diisolasi dari dunia internasional tiba-tiba dibuka untuk semua bangsa di dunia. Isolasi atas Aceh tak diberlakukan lagi karena alasan yang lebih hakiki, yaitu kemanusiaan.

Awalnya ada kekhawatiran. Namun, kekhawatiran itu perlahan hilang. Kepercayaan yang muncul setelah menyaksikan ketulusan mereka yang datang memberikan bantuan sebagai ungkapan solidaritas kemanusiaan mengikis kekhawatiran.

Nada dan Maggie

Ketulusan itu pula yang menyatukan perbedaan dan menghubungkan jauhnya jarak antara Nada Lutfiyyah dan Maggie Hamilton. Keduanya saat pertama kali saling berhubungan berusia 9 tahun.

Nada adalah korban gempa bumi dan tsunami yang selamat meskipun kehilangan ayah, ibu, saudara, teman, rumah, dan lingkungan tempatnya biasa bermain menikmati masa kanak-kanaknya. Maggie adalah murid sekolah dasar Charlevoix, Michigan, Amerika Serikat (AS).

Keduanya dipertemukan oleh sejarah yang mengalir menyusuri hati karena alasan solidaritas kemanusiaan. Maggie yang tulus dan terketuk hatinya melihat tayangan televisi soal gempa bumi dan tsunami di Aceh menulis surat untuk teman-teman seusianya di Aceh.

Tidak tahu ke mana surat akan dialamatkan, sekolah tempat Maggie bermain dan belajar mengirimkan surat itu ke Gedung Putih. Surat itu kemudian sampai ke Nada dan dibalas dengan ketulusan yang sama kepada Maggie dengan jalan yang panjang.

Surat Maggie dikenali pertama oleh Juru Bicara Kepresidenan Dino Pati Djalal saat pertemuan dengan mitra kerjanya di Gedung Putih, Washington DC, awal tahun 2005. Terharu dengan ketulusan Maggie, Dino menawarkan untuk membawa surat itu ke Indonesia.

Kedekatan Dino dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono memudahkan terkirimnya surat Maggie ke anak-anak korban gempa bumi dan tsunami di Aceh. Seperti Dino, Presiden sangat tertarik dengan surat Maggie dan segera memberi instruksi agar surat disampaikan ke anak-anak di Aceh.

”Sampaikan surat ini kepada (Kepala BRR) Pak Kuntoro. Sampaikan permintaan saya agar beliau dapat meneruskan surat ini kepada anak-anak di Aceh. Biarlah mereka membacanya dan mudah-mudahan salah satu dari mereka dapat membalas surat ini. Perhatikan hal ini baik-baik dan laporkan terus kepada saya,” ujar Presiden seperti dikutip Dino dalam buku Harus Bisa yang ditulisnya.

Tak lama kemudian, surat Maggie sampai kepada Nada—yang karena yatim piatu—saat itu tinggal bersama pamannya di Banda Aceh. Nada membalas surat Maggie dengan melampirkan ikatan rambut untuk Maggie. Namun, surat tidak langsung dikirimkan karena Presiden Yudhoyono ingin menjadi kurir bagi kedua anak ini.

Dalam kunjungan ke Amerika Serikat, Presiden Yudhoyono ingin membacakan surat menyurat Maggie dan Nada. Kebetulan pada 25 Mei 2005, Presiden George W Bush mengundang Presiden Yudhoyono berpidato pada acara The Asia Pacific American Heritage Event di Gedung Putih.

Surat Maggie yang dibacakan Presiden Yudhoyono berbunyi, ”Hi, I hope your family and friends are okay. In church, I pray for you and your country. In school, we are raising money for your country. We have a loose change bucket and kids bring money in. Also, we are making tsunami bracelets to raise money too. I have made you one. I hope you like it. I will continue praying for you and your country in church. Your friend, Maggie.”

Presiden Yudhoyono lantas membaca surat balasan Nada setelah menunjukkan foto Nada yang terbalik dan dibetulkan oleh Presiden Bush dari podium.

Berikut bunyi surat balasan Nada yang sudah dialihbahasakan dan dibacakan Presiden Yudhoyono, ”My good friend, hello friend. My name is Nada Lutfiyyah. I was so happy and my heart was touched to receive the letter you sent us. My family—my dad, mom, older brother and younger brother—have disappeared, and now I live with my cousin. I am so glad you are paying attention to us here. I hope to receive your bracelet in the coming days because I want to wear it on my arm to remind me that I have a new friend.”

Seusai jumpa pers itu, surat balasan Nada dikirimkan kepada Maggie oleh Duta Besar Indonesia di AS Soemadi Brotodiningrat.

Pertemuan itu...

Dalam peringatan setahun gempa bumi dan tsunami Aceh, Nada berkesempatan bertemu Presiden Yudhoyono di Ulelee, Aceh. Namun, kerinduan utama Nada adalah dapat bertemu dengan Maggie yang memberinya segenggam harapan akan masa depan.

Setelah hampir empat tahun gempa bumi dan tsunami di Aceh, Nada dan Maggie diberi kesempatan untuk bertemu.

Dalam peringatan hari ulang tahun kemerdekaan ke-63 Republik Indonesia di Istana Negara, kedua anak yang kini berusia 12 tahun ini diundang Presiden Yudhoyono.

Sehari sebelum peringatan HUT RI, Presiden dan Ny Ani Yudhoyono menerima Nada, Maggie, dan keluarganya di Wisma Negara. Kegembiraan terpancar dari wajah kedua anak yang dipersatukan karena bencana ini. Meskipun ayah, ibu, kakak, adik, dan saudara tidak bisa kembali karena tertelan tsunami, Nada mendapat harapan untuk hidupnya lewat perhatian semua orang, terutama Maggie.

Nada menyampaikan ucapan terima kasih kepada Presiden Yudhoyono yang telah menumbuhkan persahabatan dan harapan antara dirinya dan Maggie.

”Saya senang akhirnya bertemu Maggie,” ujar Nada yang kini berkerudung. Ungkapan serupa disampaikan Maggie yang datang ke Indonesia 13-26 Agustus bersama ayah dan ibunya.

Saat diterima di Wisma Negara, Nada dan Maggie bergantian memasangkan gelang warna-warni yang telah mereka buat secara khusus sebagai tanda persahabatan ke pergelangan tangan Presiden dan Ny Ani Yudhoyono.

Khusus kepada Presiden dan Ny Ani Yudhoyono, Nada memberikan beberapa bungkus kopi Aceh yang sangat terkenal kenikmatannya. Tak ada kata-kata penjelas maksud pemberian kopi Aceh kepada Presiden Yudhoyono. Yang jelas, setelah gempa bumi dan tsunami di Aceh, kopi Aceh makin dicecap banyak lidah dan tentu saja kenikmatannya makin tersebar luas.

Nada ingin Presiden dan Ny Ani Yudhoyono merasakan kenikmatan kopi yang sama. Dengan kopi itu, Nada ingin Presiden tidak terganggu rasa kantuk untuk terus memerhatikan dan memperjuangkan hidup jutaan anak-anak lain di negeri ini yang mengalami bencana dalam hidup mereka masing-masing.

Bagi Nada kini, kiamat sudah lewat tertelan tsunami. Harapan baru dengan cita-cita mulia menjadi dokter kini hendak diwujudkannya.

9.07.2008

Manfaat Buah-buahan

TOMAT
Jus tomat segar sangat membantu pembentukan glycogen dalam liver. Menurut penelitian ditemukan bahwa jus tomat menyeimbangkan fungsi liver dengan cepat dan dengan demikian berarti menjaga stamina tubuh dan menyehatkan badan. Garam mineral yang kaya dalam tomat meningkatkan nafsu makan dan merangsang aliran air liur sehingga memungkinkan makanan dicerna dengan baik. Konsumsi tomat yang teratur membantu mengobati penyakit anoreksia (kehilangan nafsu makan).

SEMANGKA
Terlalu banyak mengkonsumsi daging-dagingan, manis-manisan, gorenggorengan, kopi dan minuman ringan sering membuat darah terlalu banyak kandungan asamnya dan mengakibatkan bintik-bintik merah di kulit. Jus semangka akan merontokkan asam tersebut dan memperbaiki kandungan darah. Bagi penderita diabetes, mengkonsumsi secara teratur jus semangka dapat menjaga meningkatnya gula darah. Kelebihan kandungan asam urik dalam tubuh yang menyebabkan arthritis, encok dan keracunan urea dapat dihilangkan dengan meminum jus semangka secara teratur dua kali sehari.

KELENGKENG
Buah ini banyak mengandung sukrosa, glukosa, protein, lemak, asam tartaric, vitamin A dan B. sebagai salah satu sumber energi, buah yang sangat manis ini berguna untuk meningkatkan stamina sehabis sakit. Kelengkeng sangat baik untuk memenuhi kebutuhan energi bagi wanita hamil yang lemah atau setelah melahirkan. Memakan buah ini secukupnya secara teratur dapat menambah nafsu makan, mencegah anemia

BELIMBING
Meminum atau memakan buah belimbing dan menelannya secara perlahan dapat mencegah dan mengatasi infeksi mulut dan tenggorokan. Campuran belimbing dan madu juga dapat membantu mencegah dan mengatasi kencing batu.

LECI
Selain kandungan protein, lemak, vitamin C, fosfor, dan zat besi, buah leci mengandung sukrosa dan glukosa yang melimpah. Mengkonsumsi buah leci pada malam hari dapat menambah cadangan energi untuk keesokan harinya.

KELAPA
Air kelapa mengandung sukrosa, fruktosa, dan glukosa, sedangkan dagingnya selain tiga hal di atas juga mengandung protein, lemak, vitamin dan tentunya minyak kelapa. Meminum air kelapa muda dan memakan dagingnya dapat mengurangi kegerahan, mulut kering, demam dengan kehausan serta diabetes. Selain itu, minum air kelapa muda dipercaya membuang racun dalam darah. Perhatian, terlalu banyak minum air kelapa muda menyebabkan sedikit rasa lemas sementara. Bagi yang memiliki gangguan tulang jangan mengkonsumsi banyak air kelapa. Buah-buahan merupakan sumber makanan alami yang paling siap untuk langsung dikonsumsi manusia, sayang kadang kala dilupakan.

Dengan penjelasan di atas, semoga buah-buahan tidak lagi dilupakan sebagai makanan yang wajib dikonsumsi.